Bali Tempo Doeloe
Tulisan dalam antalogi ini meliputi masa pendaratan pertama bangsa Belanda pada 1597 hingga 1990-an saat geger budaya mengelisahkan penulis-penulis Bali. Dimulai dari pendeta pencerita VOC terkemuka Francois Valentijn yang mengisahkan perdagangan budak dan sodomi sampai Raden Sastrawijaya, santri priyayi Yogyakarta yang jadi turis ke Bali pada pertengahan abad ke-19. Ada Miguel Covarubias yang mengisahkan petani dan seniman Bali pada abad 20, Anna Mathews menuturkan letusan hebat Gunung Agung yang menelan 1500, juga cerita daerah-daerah “Surga” terkemuka di Bali dari Margaret Mead, Julius Jacobs, WH Medhurst, Collin McPhee, Myron Zobel dan Nyoman S Pendit. Termasuk kisah perang puputan dari HH van Kol, pendudukan Jepang oleh Ktut Tantri dan penulis sosialis Jef Last mengulas Bali setelah revolusi.
RM45.00
Out of stock
Description
Tulisan dalam antalogi ini meliputi masa pendaratan pertama bangsa Belanda pada 1597 hingga 1990-an saat geger budaya mengelisahkan penulis-penulis Bali. Dimulai dari pendeta pencerita VOC terkemuka Francois Valentijn yang mengisahkan perdagangan budak dan sodomi sampai Raden Sastrawijaya, santri priyayi Yogyakarta yang jadi turis ke Bali pada pertengahan abad ke-19. Ada Miguel Covarubias yang mengisahkan petani dan seniman Bali pada abad 20, Anna Mathews menuturkan letusan hebat Gunung Agung yang menelan 1500, juga cerita daerah-daerah “Surga” terkemuka di Bali dari Margaret Mead, Julius Jacobs, WH Medhurst, Collin McPhee, Myron Zobel dan Nyoman S Pendit. Termasuk kisah perang puputan dari HH van Kol, pendudukan Jepang oleh Ktut Tantri dan penulis sosialis Jef Last mengulas Bali setelah revolusi.
Publisher: Komunitas Bambu
Paperback
2012
ISBN: 9786029402070